"Ada yang mau disalatkan?" tanya pria yang akrab disapa Ipul, kepada belasan awak media yang meliput tahlilan istrinya di rumah duka, Jalan Kebon Jukut 51, Cimahi, Jawa Barat, Rabu (12/10/2011) malam.
Mendengar pertanyaan itu, tentu belasan awak media tertawa. Sebagian ada yang pura-pura protes. "Lho kematian kan pasti," tambah Ipul.
Tahlilan berlangsung khusyuk. Ratusan warga menghadiri tahlilan yang dimulai setelah salat isya. Rumah mendiang Virginia Anggraeni penuh dengan warga. Begitu juga di rumah yang berada di kiri kanan rumah duka. Belum lagi di halaman rumah juga disediakan puluhan kursi bagi peserta tahlilan. Di halaman terdapat tiga saf kursi yang memanjang sekira 15 meter.
"Semoga Bang Ipul tabah ditinggal istri. dia selalu menyempatkan diri untuk mendoakan istri di tengah kesibukannya. Begitu juga istrinya, semoga mendapat tempat mulia di sisi Allah SWT," papar Ustad Mahmud, dalam tausiahnya.
Tahlilan selesai sekira pukul 19.30 WIB. Usai tahlilan, Ipul sibuk membagi-bagikan bingkisan yang berisi surat Yasin dan sebagainya kepada hadirin.
Namun, karena warga yang ikut tahlilan membeludak, tidak semuanya kebagian bingkisan. "Mohon maaf ya yang enggak kebagian, diminta keikhlasannya," kata Ipul.
Sumber Artikel
0 komentar:
Post a Comment