Penyanyi Iwan Fals akan menjadi narator sekaligus dalang yang akan menembangkan autobiografi Pangeran Diponegoro dalam pagelaran Opera Diponegoro, Java War 1825-0000 pada 11-13 November 2011 di Taman Ismail Marzuki (TIM), Jakarta.
Sementara aktris Happy Salma akan menjadi 'Diva Mabuk' dalam adegan rencana penculikan Diponegoro, serta memerankan lukisan salinan berjudul Penangkapan Diponegoro karya Raden Saleh berukuran 7x14 meter yang menjadi latar pertunjukan akan semakin mewarnai opera karya Sardono tersebut.
"Copy lukisan Raden Saleh akan memasukkan dirinya di tiga arah berbeda yaitu potret menunduk, memandang tegas ke arah Diponegoro dan menatap para penikmat lukisan," ujar Sejarawan Inggris Peter Carey dalam siaran pers.
Opera Diponegoro yang merupakan pentas tari seniman Sardono W Kusumo itu mengadopsi buku terjemahan karya Sejarawan Inggris, Peter Carey berjudul Kuasa Ramalan: Pangeran Dipenogoro dan Akhir Tatanan Lama di Jawa (1785-1855). Buku tersebut merupakan buku pertama yang menggunakan babad (cerita sejarah) dan arsip kolonial Belanda serta Inggris sebagai pondasi cerita.
Penataan musik pada opera bukan hanya iringan tembang-tembang Jawa, adapula musik klasik karya komposer asing, Wolfgang Amadeus Mozart berjudul Requiem, untuk menciptakan suasana tegang saat penangkapan Dipenogoro.
Selain itu juga musik milik Richard Wagner untuk memunculkan paradoks dan hasrat bertahan hidup demi menegakkan kemanusiaan dan kehormatan diantara semerbak bau kematian.
Opera Diponegoro akan berlangsung 120 menit dan didukung oleh 30 penari dengan total pendukung yang terlibat 60 orang yang berasal dari Bali, Jakarta, Solo dan Yogyakarta.
Harga tiket mulai dari Rp150.000 untuk kelas dua, Rp350.000 untuk kelas satu, Rp550.000 untuk kelas VIP hingga Rp750.000 untuk kelas VVIP. Gosip Artis
Sumber Artikel
0 komentar:
Post a Comment